Crossing

film ini bercerita tentang sebuah keluarga miskin di korea utara yang terdiri dari sepasang suami istri dan seorang anak. mereka tinggal di sebuah desa tambang batu bara kecil di Korea Utara, Walaupun hidup dalam kemiskinan ekstrim, keluarga ini sangat harmonis dan bahagia Kemudian suatu hari, saat istri hamil dan mulai sakit sakitan dan obat obatan sangat susah untuk didapat, akhirnya sang suami memutuskan untuk pergi ke cina demi mendapatkan obat sang istri.


Namun begitu ia menyeberang ke Cina, ia menyadari bahwa itu tidak mudah untuk pergi ke cina menembus kora selatan, Sang ayah harus sembunyi-sembunyi dari tentara komunis untuk dapat melewati perbatasan China dan Korea Utara. Namun sesampainya di China, semua tidak sesuai dengan yang ia bayangkan. Di sana ia sempat kejar-kejaran dengan polisi setempat sehingga uang hasil jerih payahnya hilang, selain itu ia sulit sekali pulang ke korea utara, ia malah dideportasi ke korea selatan dan baru boleh pulang setelah mendapat pasport yang resmi dan itu memakan waktu yg cukup lama.


Sementara itu di korea utara, sang istri yang sakit-sakitan akhirnya meninggal dunia sehingga kini tinggalah si anak sendirian. Sang anak pun mencoba menyusul ayahnya ke China, namun sayang ia harus tertangkap oleh tentara korea utara dan ditahan. Perjuangan sang anak selama ditahan oleh tentara korea utara tidaklah mudah. Sampai akhirnya ada seseorang yang mengeluarkan si anak dan membantunya untuk bertemu sang ayah. Namun lagi-lagi perjuangan sang anak untuk bertemu sang ayah tidaklah mudah.